Soroti Temuan BPK RI terkait Dana BOS di Pohuwato, Aktivis LAI Ungkap Hal Ini

TINELO.ID, POHUWATO – Aktivis Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Harson Ali, menyoroti temuan BPK RI Perwakilan Gorontalo, terhadap 10 sekolah yang ada di Kabupaten Pohuwato.

“Harusnya temuan ini diperbaiki dan di tanggapi serius oleh OPD terkait. Apalagi ini menyangkut pertanggung jawaban dana BOS yang tidak sesuai dengan kondisi”, kata Harson, ketika menghubungi media ini, Senin (19/06/2023).

Ia mengungkapkan, dari 10 sekolah yang ada, tekor kas mencapai Rp.118,41 juta.

“Ini bukan persoalan besar kecil nominalnya, namun bila ini dibiasakan, pasti akan berbuntut panjang. Saya sih hanya mengingatkan, agar pihak sekolah dan dinas pendidikan seriusi temuan BPK RI tersebut dengan optimal”, ujar Harson Ali.

Sebelumnya Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi juga pernah mengingatkan, dalam pengelolaan dana bos untuk tidak melibatkan guru aktif dalam proses belajar mengajar.

Artinya, kata Politisi Partai Golkar ini, guru yang bersangkutan tidak di bebankan dengan pengelolaan keuangan yang juga mengganggu aktifitas sebagai pengajar.

“Jika ada hal yang mengarah pada penyalahgunaan anggaran atau temuan, kasihan kan guru yang bersangkutan”, terang Nasir saat LKPJ beberapa waktu lalu.

Sampai berita ini di publish, belum ada konfirmasi ke Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Pohuwato.

Pos terkait