TINELO.ID, POHUWATO – Guna meningkatkan kapasitas guru, PGRI Pohuwato menggelar rapat kerja daerah pertama, pasca dilantiknya ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Syahrir Panu.
Kegiatan yang berlangsung di MBR, Marisa dihadiri Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, Sekretaris Dinas Pendidikan, Fardan Karim, Ketua PGRI Provinsi, Kakan Kemenag Kabupaten Pohuwato, Ketua PGRI Kabupaten Pohuwato, Selasa,(23/11).
Pasca dilantik menjadi Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pohuwato. Syahrir Panu melanjutkan program PGRI Kabupaten Pohuwato yang sempat tertunda akibat pandemi covid-19.
Langkah awal yang sudah dilakukan Syahrir dalam menjalankan roda organisasi dengan melaksanakan Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Pohuwato ke-I.
Syahrir menuturkan bahwa saat ini program kegiatan yang akan dilaksanakan oleh pengurus PGRI yang baru adalah menerbitkan kartu anggota, kemudian pemutakhiran ditingkat kepengurusan cabang, melakukan pelatihan kepada kepala sekolah, melakukan kerjasama dengan dinas pendidikan.
“Termasuk kemarin pada saat pendampingan guru P3K bersama Dinas Pendidikan dan PGRI Provinsi itu kami kawal, sehingga pada saat pengumuman dari 673 orang, ada 104 orang dinyatakan lulus”, kata Syahrir.
“Insha Allah kepada teman-teman honor kita doakan yang awalnya belum mendapatkan nila Joi yang baik dan belum lulus, mudah-mudahan akan masuk pada kategori yang sangat memuaskan”, imbuhnya.
Sementara itu, Wabup Suharsi Igirisa berharap agar program PGRI kedepan akan bisa bersinergi dengan program pemerintah sekarang, sehat maju dan sejahtera, yang sudah tertuang dalam visi misi Pemerintah Kabupaten Pohuwato.
“Kami berada di tengah-tengah dunia pendidikan. Mari kita bergandengan tangan, bersama-sama menghidupkan, atau bagaimana bisa mengembangkan dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Pohuwato,”ungkap Wabup Suharsi.
Ia juga berharap kepada PGRI Pohuwato untuk bisa memberikan ide-ide, gagasan yang dituangkan dalam program PGRI itu sendiri yang bagaimana bisa mensejahterakan, melindungi, mengakomodir apa yang menjadi program kita kedepan.
“Dan itu semua demi kesejahteraan, demi kebersamaan dan kejayaan PGRI itu sendiri dan kami pemerintah daerah akan berada ditengah-tengah bapak ibu semua”, pungkasnya. (HMS)
